Silakan berammar ma'ruf nahi mungkar. Ingat berammar ma'ruf nahi mungkar itu ada 2 kalimat, memerintahkan yang ma'ruf dan mencegah kepada yang mungkar. Apakah sudah berammar ma'rufnya? Sudah mendakwahkan tauhid, sudahkah orang-orang yang Anda dakwahi itu tahu tentang Islam, tahu tentang Allah, tahu tentang Rasul-Nya?
Mencegah yang mungkar, apakah dengan melakukan pemboman? Dengan melakukan penistaan, dengan melakukan penghancuran tempat-tempat maksiat? Apakah yang dibom itu sudah didakwahi? Sudahkah berammar ma'ruf kepada mereka? Sudahkan yang dihancurkan tempat-tempat kemaksiatan itu didakwahi? Sudahkah berammar ma'ruf kepada mereka terlebih dulu sebelumnya?
Bukankah untuk menghancurkan berhala-berhala di Ka'bah pada Fathu Makkah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam butuh waktu 23 tahun dan beliau pertama kali mendakwahkan tauhid kepada kaum Kafir Quraisy?? Apakah beliau langsung membunuhi orang2 yang tidak ikut kepada Islam? Apakah berhala-berhala itu dirobohkan ketika beliau masih ada di Makkah?
Lihatlah kondisi umat Islam, mereka lemah, lemah karena dunia, lemah karena teracuni pemahaman-pemahaman yang menyimpang, lemah ilmu diennya, kenapa Anda tidak berammar ma'ruf untuk memperbaiki dien mereka? Yakinlah kalau setiap umat Islam bagus diennya, maka akan lurus dengan sendrinya. Tiga generasi terbaik sudah membuktikannya, lalu kenapa masih ragu?
Mencegah yang mungkar, apakah dengan melakukan pemboman? Dengan melakukan penistaan, dengan melakukan penghancuran tempat-tempat maksiat? Apakah yang dibom itu sudah didakwahi? Sudahkah berammar ma'ruf kepada mereka? Sudahkan yang dihancurkan tempat-tempat kemaksiatan itu didakwahi? Sudahkah berammar ma'ruf kepada mereka terlebih dulu sebelumnya?
Bukankah untuk menghancurkan berhala-berhala di Ka'bah pada Fathu Makkah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam butuh waktu 23 tahun dan beliau pertama kali mendakwahkan tauhid kepada kaum Kafir Quraisy?? Apakah beliau langsung membunuhi orang2 yang tidak ikut kepada Islam? Apakah berhala-berhala itu dirobohkan ketika beliau masih ada di Makkah?
Lihatlah kondisi umat Islam, mereka lemah, lemah karena dunia, lemah karena teracuni pemahaman-pemahaman yang menyimpang, lemah ilmu diennya, kenapa Anda tidak berammar ma'ruf untuk memperbaiki dien mereka? Yakinlah kalau setiap umat Islam bagus diennya, maka akan lurus dengan sendrinya. Tiga generasi terbaik sudah membuktikannya, lalu kenapa masih ragu?
Comments
Post a Comment